WEB STATIS - WEB DINAMIS
WEB STATIS
Website Statis (Static Website) adalah sebuah website yang kontennya statis / tidak berubah-ubah. Sekali dibuat dan online di Internet, pada umumnya website tersebut tidak dapat diubah kecuali diubah secara manual melalui pengubahan bahasa pemograman website tersebut. Oleh karena itu, terjadinya interaksi pun jarang sekali, sehingga dapat dikatakan seperti brosur online karena informasi yang diberikan juga terbatas.
Kelebihan Website Statis
- Cepat untuk dikembangkan
- Efisien untuk dikembangkan
- Efisien saat disimpan pada web hosting
Kekurangan Website Statis
- Membutuhkan tenaga ahli khusus untuk melakukan perubahan
- Situs menjadi kurang bermanfaat bagi pengunjung
- Konten website yang usang
WEB DINAMIS
Web dinamis merupakan sebuah website yang memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi secara langsung, dalam artian pengguna dapat menambah, memodifikasi, ataupun menghapus konten di dalam sebuah web tanpa harus membuka struktur kode dari web tersebut.
Keuntungan Website Dinamis
- Memiliki banyak fitur tambahan
- Lebih mudah untuk dikembangkan
- Lebih mudah menambah konten baru yang menarik pengunjung dari search engine
- Memiliki fitur yang memudahkan pengelola dan pengguna untuk bekerjasama
Kekurangan Website Dinamis
- Membutuhkan waktu lama dan dana lebih untuk pengembangan
- Membutuhkan biaya hosting lebih mahal
Perbedaan – perbedaan yang terdapat pada Web Statis dan Web Dinamis.
| Web Statis | Web Dinamis |
|---|---|
| Yang bisa dilakukan pengguna hanya sekedar melihat – lihat saja, tidak bisa mengisi data. | Pengguna bisa mengupdate informasi website langsung dari websitenya. |
| Apabila ingin mengubah tampilannya harus mengubah syntaxnya atau scriptnya langusng. | Bisa mengubah tampilan website melalui CMS yang ada. |
| Biasanya digunakan untuk website company profile, yang hanya menampilkan informasi penting saja. | Web Dinamis digunakan secara fungsionalnya, misalnya jejaring sosial, toko online, web blog, dan lain sebagainya. |
| Tidak menggunakan bahasa pemrograman web, hanya sebatas menggunakan HTML & CSS, javascript juga diperlukan agar website terlihat hidup. | Menggunakan bahasa pemrograman web, seperti php, mysql, ruby, dan lain – lain. |
| Waktu pengerjaannya memakan waktu yang singkat, kecuali ingin membuat banyak halaman. | Waktu pengerjaan memakan waktu yang lama. |
| Kalau ingin menambah halaman, harus menambah file baru, misalnya ingin menambah halaman profile, berarti harus membuat file yang menampilkan halaman profile. | Tidak perlu membuat file baru, cukup dibuatkan saja programnya lalu buat halaman dari program tersebut, seperti yang digunakan CMS. |
| Informasi jarang diupdate dan kalau pun ingin diupdate tidak bisa langsung diupdate, melainkan harus merubah scriptnya. | Informasi dapat diubah melalui CMS yang sudah ada, biasanya untuk mengubah informasi bisa dilakukan di halaman admin. |
| Web Statis tidak menggunakan database, semua informasi sudah ada dalam sebuah file dan file itulah yang ditampilkan di halaman web. | Web dinamis menggunakan database, database inilah yang digunakan untuk menampung banyaknya data, sehingga website tinggal mengambil data dari database. |
Contoh-Contoh Web Statis & Web Dinamis
Contoh Web Statis antara lain :
- Bitdefender.com
Pada website "Bitfender.com" termasuk statiskarena situs ini hanya memperjual belikan vpn yang dinama kita hanya membeli vpn tersebut sesuai keinginan kita lalu membayar melalui pembayaran yang tertera diopsi tersebut. - Epson.com
Pada website "Epson.com" termasuk statis karena situs ini hanya mengenai tentang printer dari berbagai macam negara dan juga website tersebuat jarang diupdate dan juga hanya menampilkan beberapa informasi mengenai printer epson. - Infineon.com
Pada website "Infineon.com" termasuk statis karena situs tersebut mengenai tentang sebuah peusahan yang mengembangkan product dan juga memberikan informasi perusahaan tersebut apa yang sedang dikembangkan oleh perusahaan itu sendiri dan juga bisa membeli. - Google.com
Pada situs "Google.com" termasuk statis karena situs ini sebagai search engine untuk mencari informasi-informasi yang kita butuhkan dan tampilannya menggunakan css bisa menggunakan tema. - smpn18kotabekasi.sch.id
Pada website "Smpn18kotabekasi.sch.id" termasuk statis karena situs ini sebagai protofolio dari sebuah lembaga pendidikan yang bernama SMPN18 Kota Bekasi yang bertujuan untuk informasi-informasi yang berkaitan dengan sekolah tersbut.
Contoh Web Dinamis antara lain :
- Youtube.com
Pada website "Youtube.com" termasuk dinamis karena memberikan informasi-informasi terbaru dan juga kita sebagai pengguna bisa mencari apa yang kita inginkan seperti musik, video ototmotif, pembalajaran dan masih banyak yang lainnya. - Facebook.com
Pada website "Facebook.com" termasuk dinamis karena kita bisa mendapatkan informasi dan juga kita bisa berinteraksi ke sesama pengguna bisa melalui video call atau pun messenger yang dimana bisa saling terhubung satu sama lain. - Kaskus.co.id
Pada website "Kaskus.co.id" termasuk dinamis karena situs ini bertujuan untuk mencari informasi atau pun komentar komentar mengenai berbagai macam macam situs yang direview ataupun berita tentang dunia maya yang update. - Tokopedia.com
Pada website "Tokopedia" termasuk dinamis karena situs ini menjual berbagai macam produk kebutuhan yang kita ingin kan dan selalu update harga maupun terdapat diskon atau voucher terdahap konsumen, bisa juga menanyakan kepada penjual tentang barang tersebut. - Lazada.co.id
Pada website "Lazada" termasuk dinamis karena situs penjualan ini menjual berbagai macam produk, dan juga sering diminati diberbagai kalangan untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan juga kita bisa melihat review orang orang yang telah membeli produk tesebut apakah bagus tidaknya barang yang dijualkan dan bisa menanyakan barang tersebut kepada penjual kalau kita ragu dalam membeli atau ada yang ingin ditanyakan.
Referensi :
Komentar
Posting Komentar